Inilah Kenapa Harga Emas Naik Kencang!

Saat ini harga emas atau logam mulia yang ada di Antam tercatat mengalami kenaikan bahkan mencapai Ro25.000 per gram, ini merupakan yang tertinggi pada 11 bulan terakhir. Ibrahim Assuaibi yang merupakan Direktur Laba Forexindo Berjangka mengungkap bahwa hal ini dipengaruhi karena adanya faktor eksternal yang terjadi di Amerika Serikat. Ia menyebutkan bahwa harga emas yang cepat naik ini haruslah diwaspadai.

“Harga emas yang naiknya cepat ini harus waspada dan hati-hati. Karena kalau naiknya cepat, pasti turunnya juga cepat,” kata dia.

Selain itu Ibrahim juga menambahkan jika ingin membeli emas pada waktu dekat, ada baiknya untuk memperhitungkan risiko-risiko yang kemungkinan terjadi ke depannya. Menurut Ibrahim, harga dari emas ini masih akan mengalami kenaikan dalam beberapa waktu ke depan. Hal ini dikarenakan ada banyak pelaku pasar yang khawatir dan juga ada spekulan yang akan memanfaatkan keadaan yang ada ini.

Bukan hanya itu saja, di pasar AS pun masih menunggu bank Sentral Fes yang akan menaikkan suku bunga acuan.

“80% ekonom dalam jajak pendapat menyebut jika bank sentral AS hanya akan menaikkan bunga 25%, tadinya ekspektasi naik 50%. Nah ini juga yang membuat harga emas melambung tinggi,” jelas Ibrahim.

Kenaikan harga emas ini dikabarkan terus terjadi karena adanya krisis perbankan yang tengah terjadi di Amerika Serikat.

Saat ini harga emas spot tengah naik sebesar 2,8% menjadi US$1.971,95 per ons. Ini merupakan harga dengan nilai tertinggi untuk emas sejak April 2022. Tai Wong menyebutkan bahwa perdagangan harga emas di New York mulai mengalami kenaikan setelah adanya berita bank yang bankrut dan terjadi di akhir pekan lalu.

“Ada harapan Fed akan mengerem kenaikan suku bunga pekan depan,” jelas dia.

Selain itu Bhima Yudhistira yang merupakan Ekonom dan Direktur Center of Economic and Law Studies menyebutkan bahwa kenaikan harga emas yang signifikan ini justru haruslah diwaspadai.

“Kalau emas naik signifikan perlu waspada ada yang tidak beres di ekonomi,” Ujarnya.

Hal ini karena menurutnya, semakin tinggi harga dari emas maka kemungkinan dari krisis akan segera terjadi.

Comments are closed, but trackbacks and pingbacks are open.